Rapat Pleno Terbuka KPU – KPU (Komisi Pemilihan Umum) telah menjadwalkan rapat pleno terbuka untuk merekapitulasi hasil penghitungan suara Pemilu 2024 di luar negeri. Rapat tersebut dijadwalkan akan berlangsung pada Rabu (28/2) dan akan dimulai pukul 09.00 WIB. Ketua KPU, Hasyim Asy’ari, mengonfirmasi rencana tersebut dan menyatakan bahwa proses rekapitulasi akan dimulai dari hasil penghitungan suara yang telah diselesaikan oleh Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN).
Sebanyak 128 PPLN di seluruh dunia terlibat dalam proses penghitungan suara untuk Pemilu 2024. Hingga saat ini, 36 PPLN telah bersiap hadir di kantor KPU dan siap mengikuti rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil penghitungan suara. Hasyim menjelaskan bahwa rapat pleno tersebut bersifat terbuka dan dihadiri oleh saksi-saksi dari calon presiden dan wakil presiden, serta partai politik peserta pemilu.
Rapat pleno terbuka ini juga akan disaksikan oleh Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu), Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP), dan berbagai pemangku kepentingan lainnya. Hasyim menegaskan bahwa karakter terbuka dari rapat pleno ini memungkinkan siapa pun untuk mengaksesnya, menciptakan tingkat transparansi yang tinggi dalam proses rekapitulasi suara.
Proses rekapitulasi hasil penghitungan suara Pemilu 2024 oleh PPLN telah berlangsung hingga 22 Februari lalu. Selanjutnya, rapat pleno di tingkat kecamatan dijadwalkan berlangsung hingga 2 Maret. Tahap berikutnya adalah rapat pleno tingkat kabupaten/kota, yang dijadwalkan berlangsung hingga 5 Maret 2024. Terakhir, rapat pleno terbuka untuk hasil perhitungan suara Pemilu 2024 tingkat nasional direncanakan berlangsung hingga 20 Maret.
Ketua KPU, Hasyim Asy’ari, berharap bahwa proses rekapitulasi ini akan berjalan dengan lancar dan transparan, melibatkan semua pihak yang terlibat dalam pemilu. Dengan tingkat partisipasi yang tinggi dan keterlibatan berbagai pihak terkait, diharapkan hasil rekapitulasi suara Pemilu 2024 dapat mencerminkan kehendak dan suara rakyat dengan akurat.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menjadwalkan rapat pleno terbuka untuk merekapitulasi hasil penghitungan suara Pemilu 2024 di luar negeri. Rapat ini dijadwalkan berlangsung pada Rabu, 28 Februari 2024, dimulai pukul 09.00 WIB. Ketua KPU, Hasyim Asy’ari, menyatakan bahwa proses rekapitulasi akan dimulai dari hasil penghitungan suara yang telah diselesaikan oleh Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN). Sebanyak 36 dari 128 PPLN di seluruh dunia telah siap hadir di kantor KPU untuk mengikuti rapat pleno terbuka ini.
Rapat pleno terbuka tersebut akan dihadiri oleh para saksi dari peserta pemilu, baik calon presiden dan wakil presiden maupun partai politik, serta disaksikan oleh Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu), Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP), dan para pemangku kepentingan lainnya. Tujuan dari rapat pleno terbuka ini adalah untuk memastikan transparansi dan partisipasi yang maksimal dalam proses rekapitulasi suara Pemilu 2024.
Proses rekapitulasi telah dimulai sejak tanggal 22 Februari lalu oleh PPLN dan akan berlanjut hingga tingkat kecamatan pada tanggal 2 Maret, tingkat kabupaten/kota hingga 5 Maret, dan tingkat nasional hingga 20 Maret 2024. Ini adalah langkah penting dalam menjaga integritas dan validitas hasil Pemilu serta memastikan kepercayaan masyarakat terhadap proses demokratis tersebut.